 |
Andi Jamero Dulung didampingi Andi Anugrah Mappasessu bakar semangat juang ribuan pendukung Anugrah, Sabtu 13/1/2017 malam |
KABARSULSEL.COM, WAJO - Andi Anugrah Mappasessu pasca dipastikan tidak melaju pada Pilkada Wajo, 27 Juni 2018 mendatang, langsung mengumpulkan simpatisan, pendukung, tim, sahabat, dan keluarga di posko induk Anugrah (Belakang BNI Sengkang), Sabtu 13/1/2017.
Momen kebersamaan yang disebutnya `Jaga Silaturahmi` itu, dihadiri sejumlah politisi seperti Ketua Partai Hanura Wajo, Dr HA Syahrial Makkuradde dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI), Andi Jamaro Dulung.
Andi Jamaro Dulung mengaku, sengaja datang dari Ibukota Jakarta hanya untuk mengahadiri acara `Jaga Silaturahmi` sekaligus membakar semangat para pendukung Anugrah, agar langkah politik Andi Anugrah Mappasessu tidak terhenti pada Pilkada Wajo.
"Saya berharap, dengan ijin Allah SWT dan dukungan dari masyarakat Wajo, Andi Anugrah dapat bersama saya di Senayan nantinya,"ungkap Andi Jamero Dulung disambut pekikan Amin.. dari para pendukung Anugrah yang hadir.
Lanjut Andi Jamaro mengatakan, melihat kekuatan massa yang ril, Anugrah dapat membangun wadah baru. Kata dia, Potensi ini, sedianya dipelihara dengan baik dan dikembangkan keseluruh wilayah Dapil Sulsel II.
"Saya menunggu adindaku (Anugrah), kita bersama di Senayan nanti untuk Wajo," kata Legislator Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini.
Bahkan Pria kelahiran Soppeng itu mengatakan, jika masyarakat Kabupaten Wajo sudah memilih Andi Anugrah Mappasessu pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 mendatang, sama halnya telah memilih dirinya.
"Walaupun baru saja berinteraksi dengan Andi Anugrah, tapi saya melihat ada kekuatan, tekad yang bulat dari dalam hatinya, untuk membangun Wajo, dan untuk mengabdi pada bangsa dan negara yang tulus,"ujarnya.
Sementara Andi Anugrah Mappasessu, mengaku ingin menggelar `Jaga Silaturahmi` sebagai wujud terima kasihnya kepada seluruh masyarakat Wajo yang telah membantu, baik itu berupa tenaga maupun doa selama proses pilkada Wajo dilaluinya kurang lebih 2 tahun terakhir ini.
Editor: Rusman
