KLIKSULSEL.COM ,MAKASSAR - Kondisi kritis Gunung Bawakaraeng yang mengalami penggundulan hutan akibat ulah manusia dan faktor alam membuat komunitas Metamorfosis pencinta alam mengajak seluruh lapisan masyarakat, pemerintah, aparat, BUMN dan perusahaan melakukan penghijauan Gunung Bawakaraeng.
Itu dimaksudkan, agar kembali hijau dengan memberikan dukungan dana, barang, bibit tanaman, logisitik kegiatan dan keterlibatan secara langsung.
“Ajang Go green and clean competition yang merupakan program kerja lembaga metamorfosis bertujuan untuk memperbaiki/menyelamatkan alam dari jumlah pengunjung yg meningkat seiring dengan waktu”, ungkap Akbar Syaputra, Ketua Metamorfosis, Selasa, 6/8/2018.
Ditemua di basecamp.Metamorfosis, Akbar berujar, “Ini adalah bentuk kurang kepeduliannya manusia terhadap alam sehingga berkunjung ke alam merupakan keistimewaan tersendiri akan tetapi kebanyakan kunjungannya bersifat meninggalkan kerusakan.”
Maka dari itu Metamorfosis akan mengadahkan kegiatan tersebut tiap tahunnya di daerah yg membutuhkan, dan pada saat ini lokasi yg kami pilih adalah gunung bawakaraeng yg saat ini juga dalam isu penyelamatan dan mengembalikan kedudukannya sebagai hal yg harusnya di lindungi.
“Kami selaku panitia pelaksana merancang kegiatan ini di laksanakan pada 28-30 September 2018 karena sudah memasuki musim hujan sehingga sangat ideal melakukan penghijauan di desa lembanna gn. Bawakaraeng,” ungkap Akbar.
Metamorfosis telah mendapatkan izin dari pemerintahan setempat yaitu Bupati Kab. Gowa dan Camat Tinggimoncong sebagai bentuk support kepada Metamorfosis, serta bentuk kepedulian Pemerintahan Kab. Gowa terhadap alam, lingkungan dan gunung Bawakaraeng dan wajib kita apresiasi sebagai masyarakat dan lembaga yg peduli terhadap lingkungan.
Bentuk kegitan ini berupa penanaman 1000 bibit pohon ke bagian gunung Bawakaraeng yg saat ini masih gundul akibat kebakaran dan longsor dahulu dan dilanjutkan dengan kompetisi membersihkan di jalur pendakian dengan menargetkan beberapa ton sampah dapat kami kurangi.
Kegiatan ini akan melibatkan komunitas pecinta alam dan lembaga pemerhati lingkungan dimana target peserta yg kami harapkan yaitu 30 lembaga/organisasi atau melebihi dari itu dengan jumlah peserta lebih mencapai 200 orang karena akan melibatkan masyarakat setempat juga.
Harapan Metamorfosis, lebih banyak lembaga, organisaisi dan instansi yg bergabung dan memberikan dukungan baik secara materi maupun non-materil.
Bagi warga masyarakat maupun instansi yang ingin menyalurkan dana, logistik, bibit tanaman atau ingin langsung terlibat di lapangan bisa menghubungi Basecamp Metamorfoais di bilangan Jalan Arung Teko no. 35 Sudiang, Makassar
"Narahubung : Akbar Syahputra - Ketua Metamorfosis 085298888548"
Itu dimaksudkan, agar kembali hijau dengan memberikan dukungan dana, barang, bibit tanaman, logisitik kegiatan dan keterlibatan secara langsung.
“Ajang Go green and clean competition yang merupakan program kerja lembaga metamorfosis bertujuan untuk memperbaiki/menyelamatkan alam dari jumlah pengunjung yg meningkat seiring dengan waktu”, ungkap Akbar Syaputra, Ketua Metamorfosis, Selasa, 6/8/2018.
Ditemua di basecamp.Metamorfosis, Akbar berujar, “Ini adalah bentuk kurang kepeduliannya manusia terhadap alam sehingga berkunjung ke alam merupakan keistimewaan tersendiri akan tetapi kebanyakan kunjungannya bersifat meninggalkan kerusakan.”
Maka dari itu Metamorfosis akan mengadahkan kegiatan tersebut tiap tahunnya di daerah yg membutuhkan, dan pada saat ini lokasi yg kami pilih adalah gunung bawakaraeng yg saat ini juga dalam isu penyelamatan dan mengembalikan kedudukannya sebagai hal yg harusnya di lindungi.
“Kami selaku panitia pelaksana merancang kegiatan ini di laksanakan pada 28-30 September 2018 karena sudah memasuki musim hujan sehingga sangat ideal melakukan penghijauan di desa lembanna gn. Bawakaraeng,” ungkap Akbar.
Metamorfosis telah mendapatkan izin dari pemerintahan setempat yaitu Bupati Kab. Gowa dan Camat Tinggimoncong sebagai bentuk support kepada Metamorfosis, serta bentuk kepedulian Pemerintahan Kab. Gowa terhadap alam, lingkungan dan gunung Bawakaraeng dan wajib kita apresiasi sebagai masyarakat dan lembaga yg peduli terhadap lingkungan.
Bentuk kegitan ini berupa penanaman 1000 bibit pohon ke bagian gunung Bawakaraeng yg saat ini masih gundul akibat kebakaran dan longsor dahulu dan dilanjutkan dengan kompetisi membersihkan di jalur pendakian dengan menargetkan beberapa ton sampah dapat kami kurangi.
Kegiatan ini akan melibatkan komunitas pecinta alam dan lembaga pemerhati lingkungan dimana target peserta yg kami harapkan yaitu 30 lembaga/organisasi atau melebihi dari itu dengan jumlah peserta lebih mencapai 200 orang karena akan melibatkan masyarakat setempat juga.
Harapan Metamorfosis, lebih banyak lembaga, organisaisi dan instansi yg bergabung dan memberikan dukungan baik secara materi maupun non-materil.
Bagi warga masyarakat maupun instansi yang ingin menyalurkan dana, logistik, bibit tanaman atau ingin langsung terlibat di lapangan bisa menghubungi Basecamp Metamorfoais di bilangan Jalan Arung Teko no. 35 Sudiang, Makassar
"Narahubung : Akbar Syahputra - Ketua Metamorfosis 085298888548"