KLIKSULSEL.COM,SOPPENG - Kasus penipuan melalui telepon selular kembali terjadi. Kali ini korbannya di Kampung Kaluku, desa Baringeng, kecamatan Lilirilau, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan (Suslel) Sabtu 18/8/2018.
Berawal saat pelaku mengubungi Uni (29) menggunakan nomor 082192206238, pelaku meminta ibu dari salah seorang keluarganya Enni, karena anaknya kecelakaan dan sedang kritis di ruang ICU, RS Masamba Kabupaten Luwu utara.
Si pelaku penipuan tersebut, meminta ibu korban (Enni) untuk mentransfer sejumlah uang sebanyak Rp3.500.000 juta ke rekening nomor 457001028502 atas nama NOVI YANDIE.
Karena korban sudah panik mendengar putranya yang dikabarkan kecelakaan di sekolahnya, Enni pun tanpa pikir panjang lagi langsung memenuhi permintaan tersebut, dengan mentransfer uang ke pelaku.
"Korban pun menghubungi telepon tersebut dan bicara yang diduga sudah disetting oleh penipu bernama dr Hendra, menyampaikan bahwa anak korban bernama Ilham sedang kritis," kata Uni.
Belakangan korban mengetahui kalau anaknya dalam kondisi sehat dan baru tersadar jika dirinya sedang di tipu, setelah menelpon keluarganya untuk menanyakan keadaan anaknya.
Penulis: Lantur
Editor: Abhy
Berawal saat pelaku mengubungi Uni (29) menggunakan nomor 082192206238, pelaku meminta ibu dari salah seorang keluarganya Enni, karena anaknya kecelakaan dan sedang kritis di ruang ICU, RS Masamba Kabupaten Luwu utara.
Si pelaku penipuan tersebut, meminta ibu korban (Enni) untuk mentransfer sejumlah uang sebanyak Rp3.500.000 juta ke rekening nomor 457001028502 atas nama NOVI YANDIE.
Karena korban sudah panik mendengar putranya yang dikabarkan kecelakaan di sekolahnya, Enni pun tanpa pikir panjang lagi langsung memenuhi permintaan tersebut, dengan mentransfer uang ke pelaku.
"Korban pun menghubungi telepon tersebut dan bicara yang diduga sudah disetting oleh penipu bernama dr Hendra, menyampaikan bahwa anak korban bernama Ilham sedang kritis," kata Uni.
Belakangan korban mengetahui kalau anaknya dalam kondisi sehat dan baru tersadar jika dirinya sedang di tipu, setelah menelpon keluarganya untuk menanyakan keadaan anaknya.
Penulis: Lantur
Editor: Abhy