 |
| Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Indonesia (HPPMI) Maros menggelar aksi demonstrasi dalam rangka memeringati Hari anti Korupsi dan Ham sedunia, Senin 10/12/2018. |
HPPMI Maros Mendatangi kantor Kejaksaan Negari (Kejari) Maros yang bertempat dijalan Jenderal Sudirman, mereka mendesak Kejari Maros Untuk Mengusut tuntas kasus korupsi pasar panjallingan, Ujar Ketua Umum Pimpinan Pusat HPPMI Maros, Arialdi Kamal.
Kantor DPRD Maros juga tak luput dari aksi unjuk rasa mahasiswa ini dan kemudian berlanjut ke kantor Bupati Maros, katanya.
Mahasiswa juga meminta Bupati Maros untuk mengklarifikasi kasus dugaan korupsi lampu jalan atau LED yang telah menyeret namanya menjadi tersangka.
Kasus dugaan korupsi lampu jalan atau LED tersebut sementara diusut oleh Bareskirim Mabes Polri, namu kasus tersebut mandek, padahal sudah ada beberapa tersangka, lanjutnya.
HPPMI Maros juga mendesak DPRD Maros untuk melakukan pengawasan dan sidak terhadap kasus korupsi perusahan yang menyalahi aturan melanggar hak asasi manusia (HAM), tambahnya.
Sementara itu, Koordinator Aksi Syaifullah mengatakan aksi ini dalam rangka memperingati hari Anti Korupsi dan HAM Sedunia, mengingat aksi turun kejalan ini untuk menyuarakan hak-hak dan aspirasi masyarakat di Kabupaten Maros
Di Kabupaten Maros ini masih banyak kasus- kasus yang terkesan dilakukan pembiaran oleh aparat penegak hukum. Jadi kami mendesak kepada semua element instansi yang terkait, untuk betul betul mengusut tuntas yang namanya korupsi ini, tandasnya.
Menurut Syaifullah, korupsi ini sangat membahayakan bagi kelangsungan bernegara karena uang yang mereka makan itu adalah dari hasil-hasil keringat masyarakan, korupsi membuat juga membuat perkembangan daerah Maros sendiri menjadi terhambat.
Penulis: Abrar
Editor: Abhy
