KLIKSULSEL.COM,WAJO - Rasionalisasi besar-besaran yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo, Sulawesi Selatan, bukan hanya memangkas TPP pegawai tapi juga berdampak pada media bulanan dan mingguan serta harian.
Hal itu membuat Empat organisasi media di Kabupaten Wajo sepakat memboikot pemberitaan terkait sosialisasi Pemkab Wajo termasuk kegiatan Bupati dan Wakil Bupati Wajo Dr H Amran Mahmud-Haji Amran SE.
Keempat organisasi kewartawanan yang sepakat tersebut adalah Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Persatuan Jurnalis Siber Republik Indonesia (PJRI) Ikatan Jurnalis Wajo (IJW) dan Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI).
"Demi kebersamaan, kita sepakat untuk memboikot pemberitaan terkait Pemkab Wajo," tegas Ketua PWI Wajo, H Rukman Nawawi diaminkan puluhan awak media yang hadir di Warkop Bento, Sengkang, Senin 11/3/2019.
Sementara Ketua PJRI Bakri Remmang mengatakan niat Pemerintah Kabupaten Wajo menghadirkan 10000 interpreneurs tak berbanding lurus dengan kebijakannya saat ini, terutama pada pengusaha media.
"Dengan memangkas anggaran yang sudah ditetapkan, sama saja telah mematikan pengusaha media terutama pengusaha media di Wajo," kata Bakri Remmang menutup pertemuan puluhan awak media tersebut.
Laporan: Risal