 |
| Musrenbang Pemuda dan Disabilitas, di Warkop Acci Sengkang, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Selasa 13/8/2019. (foto tribuntimur.com) |
KLIKSULSEL.COM,WAJO - Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Wajo menggelar musyawarah rencanan pembangunan (Musrenbang) Pemuda dan Disabilitas, di Warkop Acci Sengkang, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Selasa 13/8/2019.
Musrenbang digelar Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Wajo, guna untuk menyerap aspirasi dari kalangan Pemuda dan Difabel, agar program-program yang kelak dijalankan bisa selaras dengan program Pemerintah Daerah.
Kegiatan yang pertama kalinya ada dilakukan tersebut, dihadiri perwakilan sejumlah komunitas, organisasi kepemudaan, serta kalangan Difabel yang ada di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Pemuda Dispora Kabupaten Wajo, Andi Ahmad Ridha berharap apa yang menjadi aspirasi Pemuda dan Difabel dapat diakomodir dalam penyusunan ABPD 2020 mendatang.
"Hasil Musrenbang akan kami serahkan ke Bupati Wajo dan DPRD Kabupaten Wajo, dan kami berharap dapat diakomodir dalam ABPD 2020 nanti. Ini adalah yang pertama kali dilakukan, kedepan akan kita lakukan setiap tahunnya," kata mantan Lurah Wiringpalennae itu.
Dikonfirmasi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wajo, Ir H Sudirman Meru mengatakan, selaku pribadi maupun sebagai legislator sangat mengapresiasi langkah taktis yang dilakukan Dispora Wajo.
"Karena hal itukan juga sejalan dengan visi misi Bupati Wajo (Dr H Amran Mahmud) untuk menciptakan 10.000 interpreneur atau wirausaha baru. Saya di legislatif siap mengawalnya nanti," kata Ketua Fraksi PAN itu.
Kepada kliksulsel.com berharap agar generasi muda dan difabel dapat menangkap peluang-peluang bisnis, yang nantinya dapat meningkatkan taraf perekonomian, khususnya di Kabupaten Wajo.
"Namun apapun nanti hasil aspirasi dalam Musrenbang Pemuda dan Difabel itu, akan disingkronkan dengan Musrenbang Kelurahan atau Kecamatan, yang intinya harapan Pemuda dan Difabel dapat dikover untuk mendapatkan porsi anggaran pada APBD nanti," tandasnya.
Laporan: Humas DPRD Kabupaten Wajo
