 |
| Salah satu pelaku saat menyerahkan karcis kepada pengunjung Pasar Wolo |
KLIKSULSEL.COM,SULRA - Lembaga Swadaya Masyarakat KPK Nusantara menyoroti aktifitas dugaan Pungutan Liar yang terjadi di pasar Tradisional Wolo, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Berdasarkan laporan yang diterima KPK Nusantara, ada perbuatan melawan hukum yang dilakukan oknum yang mengaku diberi wewenang untuk memungut upeti dilengkapi karcis, atas kendaraan yang keluar masuk dari pasar tersebut.
"Setelah dilakukan Investigasi ternyata laporan masyarakat benar adanya. Saat kami menanyakan itu, mereka malah jawab anda tidak punya hak menginterogasi Kami, karena ini tidak ada hubungannya dengan korupsi," kata Ketua KPK Nusantara, Aslam Fadli.
Ironisnya, kata Aslam Fadli saat datang Dua orang anggota Polsek Wolo, sungguh diluar dugaan, mereka masih saja melakukan akitifitas yang melawan hukum di depan kedua petugas tersebut.
"Yang bersangkutan tidak mau reda dan tetap saja melakukan perbuatannya itu. Saya sangat heran dan takjub atas kejadian ini," kata Aslam Fadli.
Menurut warga sekitar, aktifitas pungutan bagi kendaraan yang keluar masuk di Pasar Wolo sudah dilakukan bertahun-tahun, tetapi tak ada pihak keamanan yang berani membubarkan mereka.
"Mungkin karena takut, kejadian ini akan saya laporkan secara resmi di Kepolisian Sektor Wolo untuk ditindak sesuai Undang-Undang yang berlaku, guna untuk dijadikan pelajaran besar bagi mereka yang sering melakukan pungli," tandasnya.
Laporan: Haeruddin
