 |
| Pengukuhan Pengurus Kerukunan Keluarga Wajo Pattirosompe Kabupaten Kutai Timur Masa Bakti tahun 2019-2024 |
KLIKSULSEL.COM,KALTIM - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wajo berharap kepada pengurus Kerukunan Keluarga Wajo Pattiro Sompe Kutai Timur (KKW PS Kutim) dapat berkontribusi untuk pembangunan Kutai Timur, Kalimantan Timur (Kaltim).
Ketua DPRD Kabupaten Wajo Andi Alauddin Palaguna berharap agar masyarakat Kabupaten Wajo yang bermukim di Kutai Timur dapat bersinergi dengan Pemerintah dan berkontribusi diberbagai sektor, seperti budaya, pariwisata dan ekonomi.
"Saya sangat merespon mengukuhkan pengurus KKW PS Kutim. Marilah bersama bangun kerjasama antara kedua daerah ini (Wajo-Kutim) terutama dalam hal meningkatkan budaya dan parawista,serta ekonomi,serta menjaga Stabilitas keamanan dan ketertiban umum khususnya di kabupaten Kutim dan umumnya di Kaltim," katanya.
Legislator PAN itu juga berharap kepada masyarakat Wajo yang bermukim di Kutim dapat mengimplementasikan semangat patriotisme Arung Matoa Wajo La Maddukelleng dalam berdiplomasi, keberanian dan keuletan untuk berkontribusi pada pembangunan Kutim.
"Kebetulan Sultan Kutai Kertanegara Marta Ing Adipura XXI, Adji Muhammad Arifin masih keturunan Petta Arung Matoa Wajo ke 31 La Maddukelleng Dg. Simpuang Arung Peneki, Sultan Pasir, Arung Siengkang yang menurut sejarah, dari sejak dulu orang bugis Makassar mempunyai hubungan emosional dengan kerajaan Pasir dan Kutai," terangnya.
Sementara Bupati Wajo Dr Amran Mahmud menitipkan pengurus KKW PS Kutim, agar Bupati Kutai Timur berkenan untuk memfasilitasi sekretariat kepada KKW, agar ada tempat atau wadah yang bisa menjadi tempat untuk lebih berperan membantu Kutai Timur di dalam memajukan atau menjalankan program-program yang ada.
"Saya menitipkan masyarakat Wajo di wilayah kerajaan yang mulia Sultan Kutai Kartanegara, untuk mendapatkan bimbingan, mendapatkan pembinaan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Wajo yang bermukim dan mencari nafkah, bersosial masyarakat, berbangsa dan bernegara semoga kolaborasi yang dilakukan untuk membangun kebangsaan dan memajukan daerah ini," katanya.
Kegiatan pengukuhan Pengurus Kerukunan Keluarga Wajo Pattirosompe Kabupaten Kutai Timur Masa Bakti tahun 2019-2024, diwarnai tarian-tarian dari daerah Wajo dan Kutim. Dilanjutkan pembacaan silsilah hubungan Kutai Kartanegara dengan Wajo.
Ketua DPRD Kabupaten Wajo Andi Alauddin Palaguna berharap agar masyarakat Kabupaten Wajo yang bermukim di Kutai Timur dapat bersinergi dengan Pemerintah dan berkontribusi diberbagai sektor, seperti budaya, pariwisata dan ekonomi.
"Saya sangat merespon mengukuhkan pengurus KKW PS Kutim. Marilah bersama bangun kerjasama antara kedua daerah ini (Wajo-Kutim) terutama dalam hal meningkatkan budaya dan parawista,serta ekonomi,serta menjaga Stabilitas keamanan dan ketertiban umum khususnya di kabupaten Kutim dan umumnya di Kaltim," katanya.
Legislator PAN itu juga berharap kepada masyarakat Wajo yang bermukim di Kutim dapat mengimplementasikan semangat patriotisme Arung Matoa Wajo La Maddukelleng dalam berdiplomasi, keberanian dan keuletan untuk berkontribusi pada pembangunan Kutim.
"Kebetulan Sultan Kutai Kertanegara Marta Ing Adipura XXI, Adji Muhammad Arifin masih keturunan Petta Arung Matoa Wajo ke 31 La Maddukelleng Dg. Simpuang Arung Peneki, Sultan Pasir, Arung Siengkang yang menurut sejarah, dari sejak dulu orang bugis Makassar mempunyai hubungan emosional dengan kerajaan Pasir dan Kutai," terangnya.
Sementara Bupati Wajo Dr Amran Mahmud menitipkan pengurus KKW PS Kutim, agar Bupati Kutai Timur berkenan untuk memfasilitasi sekretariat kepada KKW, agar ada tempat atau wadah yang bisa menjadi tempat untuk lebih berperan membantu Kutai Timur di dalam memajukan atau menjalankan program-program yang ada.
"Saya menitipkan masyarakat Wajo di wilayah kerajaan yang mulia Sultan Kutai Kartanegara, untuk mendapatkan bimbingan, mendapatkan pembinaan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Wajo yang bermukim dan mencari nafkah, bersosial masyarakat, berbangsa dan bernegara semoga kolaborasi yang dilakukan untuk membangun kebangsaan dan memajukan daerah ini," katanya.
Kegiatan pengukuhan Pengurus Kerukunan Keluarga Wajo Pattirosompe Kabupaten Kutai Timur Masa Bakti tahun 2019-2024, diwarnai tarian-tarian dari daerah Wajo dan Kutim. Dilanjutkan pembacaan silsilah hubungan Kutai Kartanegara dengan Wajo.
Laporan: Humas DPRD Kabupaten Wajo
