 |
| Situasi terkini Puskesmas Salewangeng Tempe |
KLIKSULSEL.COM,WAJO - Dua Pusat Sarana Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) wilayah Kecamatan Tempe Kabupaten Wajo terpaksa menghentikan pelayanan pasca menerima hasil swab yang menunjukkan pegawai dari Kedua Puskesmas terkonfirmasi positif covid 19.
Kedua Puskesmas, yakni Puskesmas Salewangen dan Pattirosompe untuk sementara waktu menghentikan pelayanan pada pasien sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid 19 atau virus corona di wilayah Kabupaten Wajo.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Wajo dr Hj Ramla membenarkan terkait penutupan Dua Puskesmas tersebut, berkaitan dengan adanya pegawai yang terkonfirmasi terpapar covid 19 dan sudah dirujuk ke Kota Makassar untuk mendapatkan perawatan intensif.
"Hasil swab sudah kami terima dan hasilnya ada 3 yang positif, jadi benar kami terpaksa melakukan penutupan pelayanan di Dua Puskesmas selama 2 pekan kedepan karena pasien terpapar merupakan pegawai di Puskesmas Salewangen dan Puskesmas Pattirosompe," kata dr Hj Ramlah.
Pihak Dinas Kesehatan Kabupaten wajo kini sedang melakukan tracking terhadap semua pegawai di Dua Puskesmas tersebut, sebanyak 63 orang di Puskesmas Salewangeng dan 45 orang di Puskesmas Pattirosompe.
"Dua orang pasangan suami istri dan anaknya juga satu, sehingga kami juga harus melakukan tracking pada semua pegawai di Puskesmas Salewangeng dan Pattirosompe," tutupnya kepada kliksulsel.com , Selasa 2/6/2020.
Sekedar diinformasikan, bagi masyarakat yang ingin berobat di Dua Puskesmas tersebut untuk sementara waktu silahkan ke Puskesmas Tempe, yang berada di Jl Andi Nonnong Sengkang, Kecamatan Tempe Kabupaten Wajo, Sulawesi selatan.
Sebelumnya Juru Bicara Tim Penanganan dan Pencegahan Covid 19 Kabupaten Wajo, Supardi merilis hasil Swab untuk 8 orang yang dikirim ke Labkesda Soppeng sudah diterima oleh dinas kesehatan kabupaten Wajo, diantaranya 3 orang positif hasil Swab pertama dan kedua sementara 1 orang positif Swab pertama namun negatif pada Swab kedua, sementara 4 orang lainnya negatif hasil Swab pertama dan kedua.
"4 orang dengan hasil swab yang positif berasal dari Kecamatan Tempe, 2 orang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan 2 lainnya berstatus sebagai orang tanpa gejala (OTG), 3 orang yg positif masih satu keluarga sementara yang satunya berstatus OTG," terangnya.
Untuk itu Pemerintah meminta kepada seluruh masyarakat untuk tetap mematuhi semua himbauan dan jujur dalam memberikan keterangan, diminta juga kepada keluarga, rekan kerja dan yang pernah kontak dengan pasien positif, agar segera melaporkan diri untuk dilakukan pemeriksaan lebih awal, serta melakukan isolasi Mandiri.
