KLIKSULSEL.COM,LUTIM - Akses jalan poros menuju Desa Kawata Kecamatan Wasuponda Kabupaten Luwu Timur (Lutim) terus menerus mendapat keluhan dari warga. Pasalnya akses utama warga itu sudah rusak parah, becek ketika musim pengujan dan berdebu saat musim kemarau tiba.
Saat ini jalan tersebut menghubungkan Dua dusun yakni Dusun Tole-tole dan Dusun Kawata Desa Kawata, terdapat lubang layaknya kubangan kerbau diperkirakan mencapai kedalaman 10 sampai 15 sentimeter dan digenangi air.
Menurut warga jalan tersebut sangat memprihatinkan sehingga warga yang melintasi jalan tersebut harus berhati-hati selain licin juga berkubang cukup dalam dan mengancam keselamatan utamanya bagi pengendara Roda Dua.
Lebih lanjut warga setempat mengatakan kondisi seperti itu sudah terjadi sejak beberapa tahun dan hingga saat ini belum ada tanda-tanda untuk dibenahi oleh pemerintah.
"Jalan itu sudah cukup lama namun sampai saat ini belum ada tanda-tanda untuk dilakukan pengerjaan oleh pemerintah saya berharap pemerintah tanggap dalam hal ini," ungkap warga Agnes Doinga, Senin, 10/08/2020.malam
Menuruta Agnes Doinga, sudah beberapa pengguna jalan yang melintasi jalan tersebut mengalami kecelakaan terjatuh bahkan warga mengatakan pernah terjatuh di jalan itu.
"Kasihan kami ini yang setiap hari melintasi jalan dengan kondisi seperti ini, dan sudah bertahun-tahun tidak pernah dibenahi baik dari Pemdes maupun Pemda. Seringkali pengendara sepeda motor yang melintas terbalik termasuk saya ketika jalan ini usai diguyur hujan," bebernya.
Dikonfirmasi, melalui telepon selulernya kepala Desa (Kades) Kawata Baharuddin mengatakan, kalau jalur tersebut belum lama rusak seperti itu.
"Iye jalan itu belum lama ini rusak kami akan usulkan melalui Musrenbang untuk perbaikan. Tabe saya lagi sibuk ini," singkat Baharuddin kepada awak media ini.
Laporan: Haeruddin