KLIKSULSEL.COM, MAKASSAR – Tenaga kesehatan (Nakes) di Sulawesi Selatan (Sulsel) yang telah menjalani vaksinasi tahap kedua kini mulai disuntikkan vaksin moderna.
Vaksin moderna untuk pertama kalinya disuntikkan kepada para tenaga kesehatan di Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi Makassar pada hari Senin (2/8/2021).
Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, vaksin moderna merupakan vaksin booster yang diprioritaskan untuk tenaga kesehatan.
Menurutnya, nakes sebagai garda terdepan membutuhkan perlindungan yang lebih kuat untuk melakukan perawatan dan penanganan kepada pasien Covid-19.
"Kita prioritaskan nakes untuk vaksinasi ketiga ini, namanya vaksin booster karena nakes butuh imunitas lebih untuk menangani pasien," ucap Andi Sudirman Sulaiman saat membuka vaksinasi tahap III untuk nakes, Senin (2/8/2021) siang.
Sudirman menjelaskan lebih lanjut bahwa vaksinasi ini akan menyasar 72.862 nakes di 24 kabupaten/kota.
Alokasi terbesar yakni Makassar dengan jumlah 15.840, disusul nakes yang bertugas di rumah sakit Sulsel sebanyak 14 ribu, serta nakes Pangkep sebanyak 2285 orang.
Dirinya pun mengatakan bahwa Sulsel sudah mendapat kiriman vaksin moderna pada Jumat (31/7/2021) sebanyak 3300 vial atau 46200 dosis dan selanjutnya didistribusi ke 24 kabupaten kota.
"Hari ini kita lakukan penyuntikan pertama di RSKD Dadi, selanjutnya akan dilaksanakan di kabupaten kota," katanya.
Bertalian dengan hal tersebut, Kepala RSKD Dadi Makassar, Arman Bausat, mengatakan vaksinasi nakes sebagai upaya untuk memberikan proteksi kepada tenaga kesehatan.
Adapun syaratnya, yakni bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan, berusia 18 tahun ke atas dan telah mendapat vaksinasi Sinovac dua dosis lengkap. Selanjutnya, tidak terkonfirmasi positif dalam waktu 3 bulan terakhir.
"Minimal tiga bulan setelah pemberian dosis kedua. Nakes yang belum memenuhi syarat harus menunggu dulu sampai cukup tiga bulan setelah divaksin," ucap Arman Bausat.
Penyuntikan perdana vaksin moderna ini dihadiri oleh Anggota DPR-RI, Aliyah Mustika Ilham. Ia pun berpesan agar vaksinasi ini betul-betul diberikan kepada nakes.
"Saya tidak setujui kalau ada keluarga pejabat yang divaksin booster. Tolong laporkan kepada kami sebagai wakil rakyat karena vaksin booster untuk nakes dulu," tegasnya.
Adapun data vaksinasi moderna yang didistribusi ke daerah, sebagai berikut:
1. Sulsel
Jumlah nakes: 14000
Vaksin yang didistribusi: 7942 dosis
2. Kepulauan Selayar
Jumlah nakes: 1604
Vaksin yang didistribusi: 1043 dosis
3. Bulukumba
Jumlah nakes: 1862
Vaksin yang didistribusi: 1210 dosis
4. Bantaeng
Jumlah nakes: 1334
Vaksin yang didistribusi: 867 dosis
5. Jeneponto
Jumlah nakes: 1762
Vaksin yang didistribusi: 1145 dosis
6. Takalar
Jumlah nakes: 1344
Vaksin yang didistribusi: 874 dosis
7. Gowa
Jumlah nakes: 2033
Vaksin yang didistribusi: 1321 dosis
8. Sinjai
Jumlah nakes: 1754
Vaksin yang didistribusi: 1140 dosis
9. Bone
Jumlah nakes: 2596
Vaksin yang didistribusi: 1687 dosis
10. Maros
Jumlah nakes: 1805
Vaksin yang didistribusi: 1173 dosis
11. Pangkep
Jumlah nakes: 2825
Vaksin yang didistribusi: 1836 dosis
12. Barru
Jumlah nakes: 1506
Vaksin yang didistribusi: 979 dosis
13. Soppeng
Jumlah nakes: 1905
Vaksin yang didistribusi: 1238 dosis
14. Wajo
Jumlah nakes: 2164
Vaksin yang didistribusi: 1407 dosis
15. Sidrap
Jumlah nakes: 2069
Vaksin yang didistribusi: 1345 dosis
16. Pinrang
Jumlah nakes: 2201
Vaksin yang didistribusi: 1431 dosis
17. Enrekang
Jumlah nakes: 1785
Vaksin yang didistribusi: 1160 dosis
18. Luwu
Jumlah nakes: 1967
Vaksin yang didistribusi: 1279 dosis
19. Tana Toraja
Jumlah nakes: 1669
Vaksin yang didistribusi: 1085 dosis
20. Luwu Utara
Jumlah nakes: 1464
Vaksin yang didistribusi: 952 dosis
21. Luwu Timur
Jumlah nakes: 1547
Vaksin yang didistribusi: 1006 dosis
22. Toraja Utara
Jumlah nakes: 1580
Vaksin yang didistribusi: 1027 dosis
23. Makassar
Jumlah nakes: 15840
Vaksin yang didistribusi: 10296 dosis
24. Parepare
Jumlah nakes: 1957
Vaksin yang didistribusi: 1272 dosis
25. Palopo
Jumlah nakes: 2285
Vaksin yang didistribusi: 1485 dosis.
Total:
Jumlah nakes: 72862
Vaksin yang didistribusi: 46200 dosis.(AF)