KLIKSULSEL.COM,LUWU-Gabungan Relawan Luwu Raya, membangun jembatan gantung dan masjid di dua Desa, Desa Siteba dan Desa Buntu Awo , Kecamatan Walenrang Utara, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan.
Jembatan gantung di Desa Buntu Awo ini sebelumnya rusak akibat diterjang banjir bandang yang terjadi beberapa pekan lalu, (22 September 2021).
Relawan Luwu raya pasca bencana banjir dan longsor, setiap hari bergotong royong bersama warga membangun jembatan dan masjid yang rusak akibat banjir yang terjadi di Kabupaten Luwu.
Abdul Rauf Dewang, relawan luwu raya, mengatakan jembatan tersebut merupakan satu-satunya akses warga keluar dan masuk Desa Buntu Awo dan Desa Siteba.
"Sehingga saat putus akibat banjir, praktis tak ada lagi akses lain mengakibatkan warga terisolir, Sehingga kami berinisiatif segera menyediakan jembatan baru", kata Abdul Rauf Ladewang, Selasa (12/10/21/.
Relawan Luwu raya ini membangun jembatan tersebut menggunakan material papan kayu dan tali sling.
"Donasi yang masuk kami gunakan untuk membeli bahan bangunan jembatan dan membangun masjid", lanjut Abdul Rauf.
Menurutnya, Pembangunan dan perbaikan jembatan tersebut tidaklah mudah. Jika tidak hati-hati akan terjatuh ke sungai yang berarus deras dan penuh bebatuan besar.
Lebih lanjut Rauf mengatakan, Ditargetkan jembatan dan masjid ini akan rampung pembangunannya bulan 10/2021 ini.
Jembatan gantung itu nantinya mereka berikan nama jembatan Merah Putih, dan Masjid Baiturrahman.
"insyaAllah setelah jembatan dan masjid ini rampung kami akan mengadakan syukuran sekaligus pamitan kepada masyarakat setempat dan mengundang para Muhsinin dan seluruh potensi gabungan relawan kemanusiaan bersama masyarakat setempat yang telah berkonstribusi sehingga jembatan dan masjid ini rampung untuk kemaslahatan Masyarakat sekitarnya", papar Abdul Rauf Ladewan.
Laporan: Haeruddin