KLIKSULSEL.COM,MAROS - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Sekolah Tinggi Agama Islam Darud Da'wah Wal-Irsyad (STAI DDI) Maros, Terus berupaya mencetak anggota melalui Masa penerimaan Anggota Baru (MAPABA)
Kegiatan Mapaba ini digelar PMII Komisariat STAI DDI di Rumah Adat Bola Soba'e Turikale, Senin/31/01/2022. Dengan mengangkat tema "Menyiapkan Generasi Setia Organisasi Yang Berjiwa Cerdas, Ilmiah, Nasionalis, Tangguh, & Agamis (CINTA)"
Ketua Komisariat, Muhammad Saleh menyampaikan,
Mapaba sebagai jenjang kaderisasi formal pertama dalam PMII ini, bertujuan sebagai pengenalan awal terhadap mahasiswa untuk mengenal PMII.
"Mapaba ini yang ke 4 kalinya diselenggarakan PMII Komisariat STAI DDI pada kepengurusan periode 2021-2022, dan setelah ini kita fokuskan pada pengembangan kwalitas intelektual anggota, dan kami harap semua bisa saling merangkul kedepannya menjadi sahabat sejati dalam berproses bersama-sama, sehingga kita terus menurus berusaha untuk mencetak kader yang ulul albab", ujar Saleh.
Senada dengan perkataan Haidir Idris selaku Ketua Cabang PMII Kab. Maros mengatakan, "setelah melewati rangkaian Mapaba ini resmi berbaiat dalam lingkup keluarga besar PMII artinya kita menuao besar harapan kedepannya dari sekarang kita sudah menanamkan tujuan utama kita berorganisasi untuk pengembangan kwalitas jati diri kita, bisa jadi diantara kita ada yang menargetkan dirinya untuk menjadi ketua dan itu memang seharusnya", Imbuh haidir.
Sebelum pembaiatan dimulai kepanitian adakan pembacaan Ratib Al-Haddad bersama-sama dilanjut dengan ziarah Makam Raja Turikale IV Krg. A. Sanrima dg. Parukka dijuluki masyarakat setempat dengan sebutan Syekh Abd. Qadir Jailani, beliau adalah Ulama Tarekat Khalwatiyah Samman sekaligus Umara atau yang memimpin kerajaan Turikale dimasa Hidupnya.
Laporan: Abrar
