KLIKSULSEL.COM, Jakarta - Pihak Manajemen Hakunamatata Resort, Desy Laurens Agung bersama kuasa hukumnya dari Kalinta & Co Law Firm resmi melaporkan peretasan akun instagram @hakunamatataresort oleh pihak yang tidak bertanggungjawab, Sabtu (21/5/2022).
Kuasa Hukum Manajemen Hakunamatata Resort, Wahyudi Kasrul, S.H menjelaskan bahwa awalnya akun instagram @hakunamatataresort tidak dapat diakses terhitung sejak tanggal 27 November 2021 meskipun telah dilakukan pemeriksaan dan upaya login berkali-kali.
Namun berselang beberapa waktu setelah kejadian tersebut, akun Instagram @hakunamatataresort diketahui telah aktif kembali namun dalam keadaan telah diambil alih dan digunakan oleh orang lain yang bukan merupakan bagian dari pihak manajemen.
"Selang beberapa waktu akun kembali aktif, tapi sudah dalam penguasaan orang lain yang bukan dari manajemen," tuturnya.
Lebih lanjut, Wahyudi Kasrul menjelaskan bahwa melalui akun instagram @hakunamatataresort yang telah diambil alih tersebut terdapat beberapa postingan yang seolah-olah menunjukan bahwa akun tetap dikelola oleh pihak manajemen yaitu berupa postingan iklan dan promo terhadap fasilitas pada Hakunamatata Resort.
Meski pihak manajemen Hakunamatata Resort telah berupaya melakukan upaya takedown dan report akun untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, namun peretasan tersebut telah mengakibatkan jatuhnya korban tindak pidana penipuan disebabkan penyebaran informasi tidak benar yang dilakukan oleh peretas.
"Pihak manajemen telah melakukan upaya takedown dan report akun yang bersangkutan, bahkan melakukan pemberitahuan resmi melalui beberapa media cetak," jelasnya.
Berdasar hal tersebut, menurutnya pihak manajemen bersama kuasa hukum akhirnya memutuskan untuk melaporkan peretasan ini agar dapat mengantisipasi adanya korban lain dari informasi tidak benar yang disampaikan oleh peretas.
"Pihak manajemen didampingi kuasa hukum, sepakat untuk melaporkan peretasan ini guna menghindari jatuhnya korban yang lebih banyak dari informasi yang disebarluaskan pihak peretas," tutupnya.
Laporan: A Halimah
