KLIKSULSEL.BULUKUMBA-Kabar duka datang dari Dusun Balangriri Desa Bontominasa Kecamatan Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba, seorang ayah nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri setelah menghabisi nyawa anak dan istrinya sendiri.
Informasi yang dihimpun kliksulsel.com. Sainuddin (53) mengalami depresi atau gangguan jiwa. Pria inisial SN itu merupakan kategori keluarga prasejahtera.
Lukman kepala Desa Bontominasa mengaku, bahwa warganya tersebut merupakan penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang diberikan setiap bulan.
"Beliau penerima bantuan BPNT. Begitupun anaknya yang disabilitas, selalu diberikan bantuan," tulis Lukman melalui WhatsApp, Selasa (7/5/2022).
"Beliau masuk kategori prasejahtera, makanya dia dapat bantuan tiap bulannya," singkat Lukman.
Sementara itu, Arman Nur yang juga merupakan kerabat Almarhum menjelaskan, di Desa Bontominasa banyak orang yang mengalami gangguan jiwa, namun Pemerintah Desa terkesan mengabaikan.
Selain itu, menurut dia, hal-hal seperti ini mestinya perlu diamankan. "Itulah aparat desa, mestinya mengontrol warganya, apakah baik-baik saja," beber Arman.
Kendati demikian, Arman menyayangkan hal ini terjadi di Desa Bontominasa.
"Kelalaian pemerintah, pembangunan terus, padahal masih banyak rakyat kelaparan," tegas Arman.
Namun hingga berita ini dirilis, awak media belum mendapatkan konfirmasi pihak pihak Desa Bontominasa.
Laporan : Ewin