KLIKSULSEL.COM, LUTIM -- Salah satu perusahaan Tambang Nickel yakni PT Citra Lampia Mandiri (CLM) menanggapi keluhan warga Dusun Salosilambara dan Dusun Hulupadang, Desa Pongkeru yang saat ini kesulitan air bersih akibat kemarau
Kepada media ini warga Desa Pongkeru meminta agar PT. CLM membantu warga untuk kebutuhan air bersih dikarenakan kemarau berkepanjangan menjadi penyebab warga kesulitan air bersih
Menerima keluhan warga Desa Pongkeru, awak media menyampaikan ke Manager Eksternal PT CLM, Fauzi Lukman. Menanggapi penyampaian itu, PT. CLM mengrimkan satu unit kendaraan mobil tangki (watertank) kapasitas 5000 liter berisi air bersih untuk kebutuhan warga yang mengalami kerisis air bersih saat ini
Saat dilokasi, Darman pihak PT. CLM mengatakan jika beberapa hari ini dirinya banyak menerima masukan dari warga terkait kekurangan air bersih sehingga ia mengaku berupaya melayani permintaan warga guna memenuhi aspirasi warga yang kekurangan air bersih
"Untuk hari ini kita layani warga di Desa Pongkeru pagi satu tanki air bersih, sore kita layani lagi warga Desa pasi-pasi 1 tanki sehingga semua kebagian hingga seterusnya akhir-akhir ini kami banyak menerima permintaan dari warga untuk air bersih insyaallah kita akan berusaha membantu," kata Darman, Rabu (01/11/23).
Menurutnya, ia meminta kerjasamanya agar warga yang membutuhkan air bersih agar menyiapkan ember atau wadah penampung lainya di depan rumah-rumah warga saat tanki air bersih datang membawa air karena selang dari tangki air jangkauannya terbatas
"Bagusnya setiap warga menyiapkan tempat air didepan rumah karena selang water pendek, bantuan air bersih ini semoga bermanfaat bagi warga setempat untuk kebutuhan sehari-hari untuk keperluan ibadah, menucui mandi dan lainnya", harap Darman, bagian dari external CLM.
Sebelumnya, PT CLM terus memberikan bantuan air bersih terhadap warga yang membutuhkan air bersih diwilayah Kecamatan Malili selama beberapa pekan ini mengalami kemarau sehingga warga kesulitan mendapatkan air bersih.
Di ketahui sumber air bersih warga diwilayah Desa Pongkeru yang selama ini banyak dimanfaatkan warga Dusun Salosimbara bersumber dari pegunungan Desa Pongkeru hulu sungai dikenal dengan sebutan Sungai Multi, dimana hulu sungai itu titik letak intake air bersih warga mengalami penurunan air, hal ini disebabkan dampak kemarau berkepanjangan hingga menyebabkan berkurangnya debit air pada sumber air baku.
Saat ini, kondisi bak air bersih itu tidak memberikan tekanan air secara maksimal ke pipa induk air bersih yang selama ini digunakan warga, itu disebabkan kurangnya debit air pada penampungan, kondisi tersebut terpantau langsung media Kliksulsel.com saat warga melakukan pengecekan kondisi dan pembersihan pada intake air itu.
Laporan: Haeruddin