KLIKSULSEL.COM, TAKALAR - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Himpunan Masyarakat Nelayan Indonesia (HMNI) Kabupaten Takalar resmi terbentuk.
Hal ini ditandai usai penyerahan SK oleh pengurus DPW HMNI Sulsel mewakili DPP HMNI di Kedai Kopi Kampoeng, Jalan Buakana, Makassar, Minggu (15/9/2024).
Barnadi Zakaria ditunjuk sebagai Ketua HMNI Kabupaten Takalar.
Setelah mendapatkan SK pengurus, Barnadi mengatakan akan segera menyusun program strategis demi kemajuan masyarakat nelayan di Kabupaten Takalar.
Barnadi juga menyampaikan bahwa dengan terbentuknya HMNI di kabupaten Takalar.
Hal ini menandai komitmen dan harapan baru dalam berupaya memberi manfaat sebanyak-banyaknya kepada masyarakat nelayan dan pesisir di kabupaten Takalar.
"Takalar yang sebagian wilayahnya merupakan pesisir pantai yang membentang sepanjang 74 Km, meliputi Kecamatan Mangarabombang, Laikang, Mappakasunggu, Sanrobone, Galesong Selatan, Galesong Kota dan Kecamatan Galesong Utara," tuturnya.
"Belum lagi, di Kabupaten Takalar ada Pulau Tanakeke dengan keindahan Terumbu Karang, Hutan Mangrove, dan panorama lautnya yang estetik merupakan potensi dan kekayaan kelautan dan kemaritiman yang perlu dijaga dan dikembangkan," tambah Barnadi.
Barnadi menyampaikan bahwa semoga dengan terbentuknya HMNI di Kabupaten Takalar dapat memberi manfaat dan kebaikan.
"Insyaallah kami akan melaksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya,” lanjut Barnadi.
Sebagai langkah awal, Barnadi menjelaskan bahwa pihaknya akan melakukan silaturahmi dengan pihak-pihak terkait, baik Pemerintah maupun masyarakat nelayan itu sendiri.
“Kami ingin memulai dengan silaturahmi, sekaligus segera membentuk pengurus di tingkat kecamatan sebagaimana amanah AD/ART HMNI,” tambahnya.
Di tempat yang sama, Ketua DPW HMNI Sulsel, Dahlan Gege, juga menyampaikan selamat atas terbentuknya kepengurusan HMNI di Kabupaten Takalar.
Dia berharap organisasi ini dapat menjalin kerjasama program dengan pemerintah, sehingga manfaat yang diperoleh nelayan dapat semakin optimal.
“Kehadiran HMNI adalah upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan di semua sektor secara berkelanjutan,” ungkap Dahlan Gege.
Dengan terbentuknya HMNI di Kabupaten Takalar, diharapkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat nelayan dapat terwakili dan diperjuangkan dengan lebih efektif. (*)